Bhayangkari Sulut
ManadoPost.com – Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Utara Ny. Yunita Yudhiawan yang diwakili oleh wakil Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Utara Ny. Antin Dachi bersama dengan Ketua Bhayangkari Cabang Kota Manado Ny. Melanie Julianto melakukan aksi peduli yang menghangatkan hati. Mereka merespons kebutuhan psikologis anak-anak pengungsi akibat erupsi Gunung Ruang di Pulau SItaro dengan menggelar program trauma healing, Jumat (26/4/2024).
Puluhan anak yang mengalami dampak traumatis dari bencana alam tersebut menerima perhatian dan kasih sayang yang hangat dari anggota Bhayangkari. Dalam acara tersebut, mereka tidak hanya mendapat bantuan materi, tetapi juga mendapat ruang untuk menyampaikan pengalaman mereka serta merasa didengar dan dipahami.
Kegiatan trauma healing ini bertujuan untuk membantu anak-anak pengungsi mengatasi rasa takut dan kecemasan yang mungkin mereka alami pasca-bencana. Melalui berbagai kegiatan kreatif, seperti seni lukis dan permainan, para anak diajak untuk mengungkapkan perasaan mereka serta membangun kembali rasa optimisme dan kepercayaan diri.
Kehadiran Bhayangkari Daerah Sulawei Utara dalam kegiatan ini tidak hanya memberikan dukungan moral, tetapi juga menegaskan komitmen institusi kepolisian untuk selalu hadir dalam setiap kondisi, khususnya dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana. Aksi ini juga menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk turut peduli dan memberikan dukungan kepada sesama yang sedang mengalami kesulitan.
Ketua Bhayangkari Cabang Sitaro Ny. Permadi menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan oleh Bhayangkari Daerah sulawesi Utara selain memberikan kebutuhan psikologis anak juga memberikan bingkisan sebanyak 102 paket serta makanan JCO sebanyak 30 paket semoga kegiatan ini dapat membantu menghilangkan trauma anak- anak pengungsi bencana erupsi Gunung Ruang di kab. sitaro, jelasnya.
(*/Tim MP)