Seorang Pria Penambang Emas Tewas Tertimpa Batu

TKP temuan mayat yang tertimbun

ManadoPost.com – Pada hari Kamis, tanggal 18 Juli 2024, sekitar pukul 06.30 WITA, terjadi insiden tertimbunnya seorang warga di lokasi Tai Ade (Pertambangan Emas Tanpa Izin) yang terletak di Pegunungan Taman Nasional Nani Wartabone, Toraut Utara Kecamatan Dumoga Barat Kabupaten Bolaang Mongondow.

Kronologi kejadian, Korban, Jaya Lamuluto (54),penambang yang bekerja di lokasi Tai Ade bersama istrinya, Hainan Nusi (43) warga Desa beralamat di Desa Toraut Utara sekitar pukul 06.30 WITA, korban Jaya Lamuluto sedang melakukan aktivitas penambangan dengan istrinya di lokasi tersebut.

Tiba-tiba, korban tertimpa batu besar yang mengakibatkan korban tidak dapat bergerak dan tertimbun material. Sontak saja istrinya, Hainan Nusi, segera meminta bantuan rekan-rekan penambang lainnya untuk melakukan evakuasi.

Baca juga:  Alami Kecelakaan Kerja di Kaltim Kondisi Naker Asal Sulut Memprihatinkan, Pemprov Sulut Turun Tangan

Setelah beberapa waktu, korban berhasil dievakuasi namun sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Menurut keterangan istrinya, Hainan Nusi, saat korban sedang menambang tiba-tiba tertimpa batu besar hingga tidak bergerak. Istrinya segera meminta bantuan rekan-rekan penambang untuk melakukan evakuasi.

Sekitar PKL 09.40 WITA korban sudah tiba di rumah duka desa Toraut Utara dan rencananya akan di makamkan pada hari ini sambil menunggu keluarga dari Gorontalo.

Pihak keluarga dalam hal ini istri korban mengikhlaskan kepergian korban yang disebabkan kecelakaan saat bekerja.

Kapolsek Dumoga Barat Iptu I Gede Purwa ketika di konfirmasi membenarkan adanya insiden di lokasi PETI yang menyebabkan meninggalnya salah satu pekerja tambang.

Baca juga:  Tak Terima Ditegur Istri, Pria Wangurer Bitung Lakukan KDRT

“Iya benar, ada kecelakaan kerja di Lokasi Pertambangan dan saat kejadian Personil Polsek Dumoga Barat langsung ke TKP untuk mengevakuasi korban, ” Singkatnya.

(*/Tim MP)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari Manado Post di saluran WHATSAPP